Sekilas Vespa

Vespa, kendaraan roda dua nan bahenol yang tak berjeruji, sampai sekarang masih terlihat melintas di jalanan kota-kota Indonesia. Padahal, skuter asal Italia itu, untuk yang berjenis klasik, sudah tak diproduksi lagi di dalam negeri.

Komunitas-komunitas pencinta Vespa pun tak surut meski skuter-skuter modern merek lain menyerbu masuk. Bagi mereka, Vespa tak sekadar sarana transportasi untuk mengantarkan pengendara atau penumpangnya dari satu tempat ke tempat lain.

Vespa adalah hobi dan gaya hidup mereka, bahkan medium untuk merekatkan persaudaraan satu sama lain. “Satu Vespa sejuta saudara,” begitulah slogan para pencinta Vespa.

Menurut berbagai sumber, Vespa di produksi pertama kali pada tahun 1945 oleh Enrico Piaggio. Kata ”Vespa” berasal dari kata ”Wesp” yang berarti ”binatang penyengat atau lebah”. Memang konstruksi Vespa jika dilihat dari atas terlihat seperti lebah.


Ini 5 Fakta Unik Vespa Yang Perlu Kamu Tahu!


Ternyata vespa pernah membuat mobil, lho!
Nah, berikut ini fakta-fakta menarik tentang Vespa yang wajib kamu tahu meski kamu bukan penggemar berat Vespa:

1. Bentuknya terinspirasi dari pesawat


Rinaldo Piaggio awalnya yang mendirikan perusahaan peralatan kapal pada tahun 1884. Kemudian perusahaan ini berkembang dengan membuat alat-alat transportasi seperti kapal, kereta api, dan pesawat terbang.


Namun, pada akhir perang dunia II, pabrik Piaggio dibom oleh sekutu dan akhirnya dilanjutkan oleh sang anak: Enrico Piaggio. Ia pun mencoba membuat alat transportasi darat murah. Untuk mewujudkannya, Enrico kemudian menggandeng Corradino D’Ascania, seorang insinyur penerbangan.

Seri pertama yang mereka buat adalah MP5, namun sayangnya masyarakat kurang menyukai seri tersebut. Hmm..mungkin karena desainnya, ya?

2. Vespa pernah memproduksi mobil lho


Vespa ternyata pernah memproduksi mobil lho. Mobil ini diberi nama Vespa 400. Mobil berjenis microcar ini dibuat di Monaco pada 1975. Vespa 400 ini dibuat dalam dua versi, yakni Lusso dan Turismo.

Dua tahun pertama mobil itu berhasil diproduksi sebanyak 20 ribu unit. Namun, sayang usianya hanya bertahan empat tahun sebelum produksinya akhirnya dihentikan. Setelah membuat 34 ribu unit dan berhenti produksi, Vespa akhirnya kembali fokus membuat skuter.

3. Penamaan Vespa tidak sengaja


Setelah membuat seri pertamanya yakni MP5 yang gagal diterima pasar, akhirnya D’Ascanio membuat seri kedua, yaitu MP6. Namun, ketika itu jadi Enrico Piaggio menyebut desain ini seperti tawon dengan kalimat “Sambra Una Vespa”. Hingga akhirnya motor itu dinamai “Vespa’’ dan diproduksi massal pada tahun 1946. Motor 'tawon' ini sukses besar di pasaran.



4. Awal masuk ke Indonesia



Sejarah Vespa masuk ke Indonesia cukup unik, lho. Saat itu pasukan perdamaian Indonesia yang bertugas di Congo mendapat hadiah dari pemerintah berupa motor Vespa. Ternyata motor ini menarik banyak perhatian warga dan akhirnya Vespa mulai membanjiri jalanan Indonesia. Orang-orang pun menyebutnya Vespa Congo.

5. Desain yang tidak banyak berubah



Sejak awal diproduksi pada tahun 1946 hingga kini desain Vespa tidak banyak mengalami perubahan. Perubahan yang paling terlihat hanya di letak lampu dari spakbor roda depan menjadi ke stang motor. Secara keseluruhan tidak ada perubahan yang berarti dari tahun ke tahun untuk motor unik ini.

Anehnya, bukannya menjadi bosan dengan desain yang begitu-begitu aja, penggemar Vespa justru semakin setia. Kenapa? Karena Vespa memang selalu punya cerita!


Komentar

Posting Komentar